Pejuang Pangan Informasi terupdate terkait dunia pertanian Pemerintah terus berupaya untuk melakukan berbagai strategi dalam meminimalisasi dampak ekonomi akibat pandemi virus covid-19. Salah satu program yang sangat ditunggu oleh masyarakat adalah bantuan sosial dan subisidi ekonomi untuk meningkatkan daya beli dan mendorong pertumbuhan ekonomi tahun ini.
Bantuan sosial (bansos) yang akan disalurkan bulan Mei ini sebagian sudah mulai disalur secara bertahap, terutama menjelang lebaran kemarin, sehingga masyakat penerima bantuan bisa menggunakan dana bantuan tersebut untuk menggenjot daya beli dan konsumsi masyarakat, namun penyaluran yang dilakukan secara bertahap belum rampung sehingga beberapa bantuan akan disalurkan setelah lebaran.
Pemerintah secara resmi menambah alokasi penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) Tunai Rp 300 ribu pada Mei dan Juni 2021. yang sebelumnya, penyaluran BLT Rp 300 ribu hanya berlangsung sampai April 2021, dengan keputusan ini menambah jumlah bantuan yang cair bulan Mei ini, bukan hanya BLT 300 ribu, BLT UMKM, BLT dana desa, PKH, BPNT, Subsidi Listrik, Bantuan Pangan dan juga Subsidi Kuota Internet akan tetap dicairka bulan Mei ini.
Untuk memudahkan anda mengecek apakah Anda atau keluarga anda mendapatkan salah satu atau beberapa bantuan ini, caranya sangat mudah, Anda hanya perlu mengakses sejumlah situs masing-masing kementerian atau pihak penyalur, dengan menggunakan smartphone anda dimanapun berada, baik di rumah, jalan ataupun di warung kopi.
Berikut 8 bantuan yang masih disalurkan pada Mei 2021:
Daftar Isi :
1. BLT Rp 300 Ribu
Seperti diberitakan oleh Tribun.com, Kementerian Sosial (Kemensos) memperpanjang BLT Rp 300 ribu dengan tambahan kuota untuk pencairan bulan Mei-Juni 2021. Saat ini, Kemensos tengah menyiapkan proses penyaluran bantuan dan akan segera disosialisasikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Dengan demikian, bagi Anda yang pernah menerima BLT Rp 300 ribu, masih ada harapan untuk kembali menerima bantuan ini. Untuk mengecek apakah Anda termasuk penerima bantuan BLT Rp 300 ribu, dapat melalui laman cekbansos.kemensos.go.id. Pengecekan bisa dilakukan oleh siapapun asal mengetahui nama dan alamat lengkap calon penerima.
Cara cek penerima BLT 300 ribu:
- Kunjungi website cekbansos.kemensos.go.id
- Pada kolom yang tersedia, masukkan Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan.
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
- Tulis kembali kode yang muncul di kotak yang disediakan, apabila susah terbaca klik pada kode untuk mendapatkan kode baru, penulisan kode menggunakan huruf kecil dan huruf
- Klik tombol “cari”.
Apabila data sesuai dan termasuk penerima manfaat, dalam hasil pencarian, akan muncul nama penerima, sesuai nama yang masukkan serta statusnya apakah sudah menerima atau belum.
2. Program Keluarga Harapan (PKH)
PKH merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada keluarga miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH. PKH disalurkan setiap tiga bulan sekali dalam empat tahap, yakni pada Januari, April, Juli, dan Oktober 2021. Tahun ini, pemerintah menargetkan 10 juta penerima PKH. Program penanggulangan kemiskinan yang telah berjalan sejak 2007 ini, disesuaikan untuk setiap komponennya. Penyaluran PKH melalui bank anggota Himpunan Bank Negara (HIMBARA) yaitu BNI, BRI, Bank Mandiri, dan BTN.
Penerima PKH :
- Ibu hamil dan anak usia 0-6 tahun akan menerima Rp 250.000 per bulan.
- Sementara siswa SD sebesar Rp 75.000 per bulan
- siswa SMP sebesar Rp 125.000 per bulan
- siswa SMA sebesar Rp 166.000 per bulan
- Bagi penyandang disabilitas berat dan orang lanjut usia (70 tahun ke atas) akan menerima bantuan sebesar Rp 200.000 per bulan.
Penerima PKH juga berhak atas fasilitas layanan kesehatan (faskes) dan fasilitas layanan pendidikan (fasdik). Fasilitas-fasilitas tersebut meliputi pelayanan sosial dasar kesehatan dan pendidikan, pangan dan gizi, perawatan, dan pendampingan, termasuk akses terhadap berbagai program perlindungan sosial lainya.
Untuk mengecek apakah Anda termasuk penerima bantuan PKH, caranya sama dengan BLT 300 ribu.
Berikut cara cek penerima bantuan PKH:
- Kunjungi website cekbansos.kemensos.go.id
- Pada kolom yang tersedia, masukkan Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan.
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
- Tulis kembali kode yang muncul di kotak yang disediakan, apabila susah terbaca klik pada kode untuk mendapatkan kode baru, penulisan kode menggunakan huruf kecil dan huruf
- Klik tombol “cari”.
Apabila data sesuai dan termasuk penerima manfaat PKH, dalam hasil pencarian, akan muncul nama penerima, sesuai nama yang masukkan serta statusnya apakah sudah disalurkan atau belum.
3. BPNT atau Bansos Sembako Bantuan Pangan Non-Tunai
Bantuan ketiga yang bersumber dari kemensos adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang merupakan bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai dari pemerintah yang disalurkan setiap sebulan sekali sampai Desember 2021. Penerima bansos sembako merupakan keluarga miskin dan rentan yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Adapun sasaran program sembako adalah 18,8 juta orang penerima dengan besaran bantuan yakni Rp 200.000. Bantuan dikirim melalui transfer ke rekening, dilakukan oleh Bank Himbara.
Penyaluran BPNT melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli bahan pangan di pedagang bahan pangan/e-warong yang bekerjasama dengan bank. Bantuan ini diwujudkan dalam bentuk kebutuhan pangan, misalnya beras, telur, kacang hijau, atau buah jeruk.
Untuk pengecekan penerima BPNT Sama seperti BLT 300 ribu dan PKH.
Berikut cara cek penerima bantuan BPNT
- Kunjungi website cekbansos.kemensos.go.id
- Pada kolom yang tersedia, masukkan Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan.
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
- Tulis kembali kode yang muncul di kotak yang disediakan, apabila susah terbaca klik pada kode untuk mendapatkan kode baru, penulisan kode menggunakan huruf kecil dan huruf
- Klik tombol “cari”.
Dalam hasil pencarian, akan terlihat apakah Anda termasuk penerima BPNT dan apakah bantuan tersebut sudah disalurkan.
4. BLT UMKM
Bantuan yang berasal dari Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop-UKM) adalah program Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) atau BLT UMKM senilai Rp 1,2 juta bagi para pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah. Penyaluran bantuan ini akan ditransfer sekaligus ke rekening penerima. Hal ini sesuai dalam Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Nomor 2 Tahun 2021. Bantuan ini diberikan kepada pelaku usaha mikro yang belum pernah menerima dana BPUM atau telah menerima dana BPUM tahun anggaran sebelumnya.
Pendaftaran BLT UMKM melalui dinas koperasi sesuai domisilinya, atau melalui website yang disiapkan oleh masing-masing daerah. Apabila proses verifikasi telah selesai dan dinyatakan lolos sebagai penerima BLT UMKM Rp 1,2 juta, maka masyarakat dapat mengeceknya sendiri.
Berikut cara cek penerima BLT UMKM untuk nasabah BRI:
- Masuk ke website eform.bri.co.id/bpum
- Masukkan nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Masukkan kode verifikasi yang muncul ke kotak yang disiapkan
- Klik ‘Proses Inquiry’.
- Nomor KTP yang terdaftar atau tidak akan ditampilkan.
Berikut cara cek penerima BLT UMKM untuk nasabah BNI:
- Masuk ke website banpresbpum.id
- Isi NIK pada Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Pilih cari
- Akan ada pemberitahun, jika Anda masuk atau tidak sebagai penerima BPUM 2021.
5. Subsidi listrik
Bantuan lain yang akan disalurkan ke masyarakat pada bulan Mei 2021 adalah subsidi listrik dari PLN. Subsidi listrik terbatas untuk pelanggan listrik berkapasitas 450 VA dan 900 VA serta pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM). Berbeda dari sebelumnya, subsidi kali ini berupa diskon tarif listrik dengan besaran yang berbeda di setiap golongan. Kebijakan ini mulai berlaku pada periode April-Juni 2021, bantuan yang diberikan tidak lagi berupa diskon pembayaran dan token listrik gratis 100 persen, melainkan hanya 50 % dari total tagihan dan jumlah token yang dibeli.
Cara untuk mendapatkan diskon dan token listrik pun berbeda.
- Pelanggan listrik berkapasitas 450 VA
- Bagi pelanggan prabayar akan mendapatkan diskon dan token listrik sebesar 50 persen pada saat pembelian token.
- Bagi pelanggan reguler atau pasca bayar, diskon 50 persen akan diterima saat pembayaran rekening listrik.
- Skema ini juga berlaku baik bagi pelanggan rumah tangga, bisnis kecil, dan industri kecil dengan daya 450 VA.
- Pelanggan listrik berkapasitas 900 VA
-
- Bagi pelanggan prabayar akan mendapatkan diskon dan token listrik sebesar 25 persen pada saat pembelian token.
- Bagi pelanggan reguler atau pasca bayar, diskon 25 persen akan diterima saat pembayaran rekening listrik.
- Skema ini juga berlaku baik bagi pelanggan rumah tangga, bisnis kecil, dan industri kecil dengan daya 900 VA
Yang perlu diperhatikan, diskon berlaku sampai dengan pemakaian maksimal selama 720 jam nyala.
6. Subsidi kuota internet
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tahun ini, memberikan bantuan kuota internet dan kembali disalurkan hingga Mei 2021. Pencairan subsidi kuota internet ini dijadwalkan setiap tanggal 11-15. Semua yang menerima subsidi kuota pada November-Desember 2020 dan nomornya aktif akan otomatis menerima bantuan kuota pada April 2021. Hanya saja, penerima subsidi kuota tahun lalu yang penggunaannya di bawah 1 GB tak lagi mendapatkan bantuan ini.
Penerima bantuan kuota Kemdikbud dan besarannya sebagai berikut:
- Peserta Didik Jenjang PAUD: 7 GB/bulan
- Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah: 10 GB/bulan
- Pendidik Jenjang PAUD dan Pendidikan Dasar dan Menengah: 12 GB/bulan
- Dosen dan Mahasiswa: 15 GB/bulan.
Berbeda dari tahun sebelumnya, kuota yang dibagikan adalah terbatas, sehingga semuanya masuk kuota umum. Ada beberapa website dan aplikasi yang tidak bisa diakses diantaranya Twitter, Instagram, Facebook, Tiktok, dan situs yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.
7. Kartu Prakerja
Kartu Prakerja merupakan program pengembangan kompetensi kerja yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja atau buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi. Masing-masing penerima Kartu Prakerja nantinya akan mendapatkan Rp 3.550.000 selama menjalani program tersebut.
Jika dirinci, insentif tersebut meliputi
- Biaya bantuan pelatihan sebesar Rp 1.000.000 yang tak bisa dicairkan (hanya untuk biaya pelatihan).
- Insentif penuntasan pelatihan sebesar Rp 600.000 per bulan selama empat bulan (jika sudah menyelesaikan pelatihan)
- Insentif survei kebekerjaan sebesar Rp 150.000.
Dana itu akan diterima peserta secara bertahap dari sebelum hingga pelatihan kerja selesai dilakukan. Hingga saat ini, pendaftaran Kartu Prakerja semester pertama 2021 sudah selesai. Namun, gelombang tambahan akan dibuka untuk memulihkan status kepesertaan penerima sebelumnya yang diblokir.
8. BLT Dana Desa
BLT Dana Desa diberikan kepada keluarga miskin di desa berupa uang tunai sebesar Rp 300 ribu yang bersumber dari Dana Desa. Penerima BLT Dana Desa adalah keluarga miskin atau tidak mampu yang berdomisili di desa bersangkutan. Ia juga tidak termasuk dalam penerima PKH, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, Bansos Tunai, dan program bansos pemerintah lain.
Untuk mengecek apakah Anda termasuk penerima BLT Dana Desa atau tidak, cek melalui laman sid.kemendesa.go.id.
Berikut cara untuk cek penerima BLT Dana Desa:
- Akses laman sid.kemendesa.go.id
- Pada halaman awal, pencarian penerima bantuan bisa dilakukan berdasarkan provinsi dan Nama Desa.
- Untuk pencarian dengan provinsi silahkan masukkan nama provinsi, diikuti nama kecamatan dan nama desa, kemudian akan muncul deskripsi desa
- pada bagian menu pilih BLT DD
- selanjutnya akan muncul nama penerima BLT DD di desa tersebut
- Untuk pencarian dengan menggunakan nama desa, di kolom pencarian, tinggal memasukkan nama desa yang akan dicari, kemudian akan muncul daftar desa yang sesuai dengan pencarian kita, tinggal pilih yang sesuai dengan kecamatan dan kabupaten kemudian akan muncul deskripsi desa tersebut
- pada bagian menu pilih BLT DD
- selanjutnya akan muncul nama penerima BLT DD di desa tersebut
Originally posted 2021-09-30 03:38:32.
